UKM SDG's IAI At-Taqwa Bondowoso
  • Profil
  • Beranda
  • YouTube
  • Instagram
  • Tiktok
BerandaKisah Hati

JIKA APA YANG KITA SEMOGAKAN LEWAT JALUR LANGIT TIDAK SESUAI HARAPAN

byUKM SDG's IAI At-Taqwa Bondowoso -Januari 11, 2025

    

Oleh : Lutfi Hidayatul Amri

Berdoa adalah salah satu bentuk pengharapan tertinggi manusia kepada Tuhan. Melalui doa, kita meletakkan seluruh mimpi, harapan, dan keinginan di tangan-Nya, berharap agar semua dikabulkan dengan cara terbaik. Namun, bagaimana jika apa yang kita semogakan lewat jalur langit ternyata tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan?

Ketika harapan tak sejalan dengan kenyataan, rasa kecewa sering kali muncul. Kita merasa doa-doa kita sia-sia, atau bahkan merasa Tuhan tidak mendengar. Namun, kecewa itu adalah hal yang manusiawi. Yang perlu kita lakukan adalah tidak terjebak terlalu lama dalam rasa itu.

Kecewa dalam doa sebenarnya adalah momen refleksi, sebuah undangan untuk melihat doa kita dengan sudut pandang yang lebih luas.

Mengapa Doa Tidak Sesuai dengan Harapan?

  1. Tuhan Tahu yang Lebih Baik. Apa yang kita inginkan mungkin terlihat baik di mata kita, tetapi Tuhan Maha Mengetahui apa yang sebenarnya terbaik. Ia mengerti apa yang kita butuhkan, bahkan lebih dari yang kita pahami tentang diri kita sendiri.
  2. Proses Pembelajaran. Doa yang tidak sesuai dengan harapan sering kali menjadi alat pembelajaran hidup. Tuhan mungkin ingin kita belajar tentang kesabaran, keikhlasan, atau bahkan berserah diri sepenuhnya kepada-Nya.
  3. Waktu yang Belum Tepat. Sering kali doa kita tidak terkabul karena waktunya belum tepat. Tuhan memiliki rencana besar, dan apa yang kita harapkan mungkin akan diberikan di saat yang lebih baik.
  4. Jawaban yang Berbeda. Tuhan selalu menjawab doa, tetapi jawabannya mungkin tidak selalu sesuai dengan yang kita minta. Kadang-kadang jawabannya adalah "tidak," atau "tunggu," karena Dia sedang menyiapkan sesuatu yang lebih indah.
Bagaimana Menyikapi Doa yang Tidak Terjawab Sesuai Harapan?

  • Berprasangka Baik kepada Tuhan

Percayalah bahwa Tuhan selalu memiliki rencana yang lebih baik. Dalam Al-Qur'an disebutkan,

ÙˆَعَسٰٓÙ‰ اَÙ†ْ تَÙƒْرَÙ‡ُÙˆْا Ø´َÙŠْÙ€ًٔا ÙˆَّÙ‡ُÙˆَ Ø®َÙŠْرٌ Ù„َّÙƒُÙ…ْۚ ÙˆَعَسٰٓÙ‰ اَÙ†ْ تُØ­ِبُّÙˆْا Ø´َÙŠْÙ€ًٔا ÙˆَّÙ‡ُÙˆَ Ø´َرٌّ Ù„َّÙƒُÙ…ْۗ ÙˆَاللّٰÙ‡ُ ÙŠَعْÙ„َÙ…ُ ÙˆَاَÙ†ْتُÙ…ْ Ù„َا تَعْÙ„َÙ…ُÙˆْÙ†َ

"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui" (QS. Al-Baqarah: 216).
  • Berserah Diri dengan Ikhlas
Ikhlas berarti menerima dengan lapang dada bahwa apa yang kita inginkan tidak selalu menjadi yang terbaik untuk kita. Ikhlas adalah bentuk tertinggi dari keimanan.

  • Tetap Berusaha dan Berdoa

Jangan berhenti berusaha dan berdoa hanya karena satu doa tidak terkabul. Doa adalah bagian dari perjalanan spiritual yang menghubungkan kita dengan Tuhan.

  • Cari Hikmah di Balik Kegagalan

Setiap doa yang tidak sesuai dengan harapan pasti membawa hikmah. Tugas kita adalah merenungkan dan menemukan pelajaran yang tersembunyi di baliknya.

Pada akhirnya, kita harus percaya bahwa Tuhan tidak pernah salah dalam mengatur takdir. Ketika doa tidak terkabul, itu bukan berarti Tuhan menolak, tetapi Dia sedang memberikan yang lebih baik, atau mengarahkan kita pada jalan yang lebih benar.

Ketika apa yang kita semogakan lewat jalur langit tidak sesuai dengan harapan, janganlah kehilangan keyakinan. Doa adalah bentuk komunikasi kita dengan Tuhan, bukan sekadar alat untuk memenuhi keinginan.

Percayalah, Tuhan selalu mendengar dan memberikan apa yang kita butuhkan, meski terkadang itu berbeda dari apa yang kita inginkan. Teruslah berdoa, bersyukur, dan percaya bahwa semua akan indah pada waktunya.

Tags: Kisah Hati Opini Volume 209
  • Facebook
  • Twitter
Lebih baru Lebih lama

Seluruh Pengurus dan Anggota UKM SDG's IAI At-Taqwa Bondowoso

UKM SDG's IAI At-Taqwa Bondowoso

Masa Khidmat 2024-2025

Popular Posts

Khasanah

KEKAYAAN SEJATI, LEBIH DARI HARTA DAN ILMU

Oktober 30, 2024

SAATNYA PEMUDA BERKARYA MEMBANGUN PROGRAM KOTA BERKELANJUTAN

KULIAH TAMU TEMA MAHASISWA SEBAGAI KADER PEMIMPIN MASA DEPAN BANGSA DAN AGAMA

DISIPLIN NILAI SKS KUNCI MENUJU WISUDA YANG MEMBANGGAKAN

Klarifikasi Berita Gunung Raung: Beredar Video Erupsi Dahsyat, BMKG Tegaskan Gunung Masih Level II

BERPROSES, PERJALANAN MENUJU PERUBAHAN NYATA DI UKM SDG's

BERBUAT BAIK UNTUK ALLAH, BUKAN MANUSIA

SEGALA SESUATU YANG BAIK DATANG PADA WAKTU YANG TERBAIK.

PENGURUS UKM SDG's INSPIRASI GENERASI MUDA YANG MENGABDI DAN MENGAJI

MENANGKAL PERMAINAN SLOT DI KALANGAN MAHASISWA, MEMBANGUN BUDAYA BACA YANG SEHAT DI IAI AT-TAQWA

Featured post

KENIKMATAN YANG MEMBUNUH: RACUN DALAM BALUTAN PESONA DUNIA

UKM SDG's IAI At-Taqwa Bondowoso- Juni 25, 2025

Blog Archive

  • ▼  2025 (49)
    • ►  Juni (7)
    • ►  Mei (7)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (7)
    • ▼  Januari (22)
      • Jodoh Itu Nggak Bakal Nyasar, Dia Hanya Butuh Waktu
      • "Guru Sebagai Lentera Masa Depan: Belajar dan Memi...
      • Mengalahkan Kemalasan dan Kebodohan: "Merupakan Ku...
      • Berpikir Sebelum Bertindak: Menata Langkah untuk M...
      • Menemukan Makna Hidup: Perjalanan Menuju Kesadaran...
      • Teknologi: Sahabat Peradaban atau Ancaman Tersembu...
      • Sinergi Tradisi dan Revolusi: "Peran Mahasiswa dal...
      • Kuliah Kerja Nyata (KKN): Mengurai Esensi, Tantang...
      • Kebakaran di Los Angeles (LA): Teguran Alam atau P...
      • MENGUBAH KURIKULUM ATAU MENINGKATKAN KUALITAS GURU...
      • MILLENIAL VS GEN Z, SIAPA YANG LEBIH PAHAM ZAMAN?
      • JIKA APA YANG KITA SEMOGAKAN LEWAT JALUR LANGIT TI...
      • KHR. AHMAD AZAIM IBRAHIMY KHUTBAH JUMAT DI MASJID ...
      • "Melepaskan Kehilangan, Menemukan Kembali Jati Diri"
      • Makan Bergizi Gratis, Inisiatif Strategis Pemerint...
      • CERITA YANG TERSEMBUNYI DI BALIK SENYUM
      • KETIKA ENGKAU BELUM DIKENAL, NAMUN KINI ENGKAU TER...
      • Rp 300 TRILIUN MELAYANG: KETIKA KEADILAN MENJADI K...
      • BICARA HEBAT, AKSI CACAT
      • NAK, TIDAK SALAH UNTUK MENGINGINKAN PENGAKUAN
      • BERAWAL DARI FAKTOR MAKANAN HINGGA MENUJU AMBISI K...
      • CINTA YANG IDEAL, MENGHARGAI PERBEDAAN DAN MENJADI...
  • ►  2024 (63)
    • ►  Desember (57)
    • ►  Oktober (6)
Design by Blogspot | Distributed by Theme
  • Home
  • About
  • Contact Us
  • RTL Version

Formulir Kontak