UKM SDG's IAI At-Taqwa Bondowoso
  • Profil
  • Beranda
  • YouTube
  • Instagram
  • Tiktok
BerandaRedaksi Motivasi

TIGA JENIS TEMAN DALAM PANDANGAN AL-GHAZALI

byUKM SDG's IAI At-Taqwa Bondowoso -Desember 23, 2024


 Oleh : Lutfi Hidayatul Amri

Imam Al-Ghazali, seorang ulama besar dan ahli tasawuf, dalam karya monumental Bidayatul Hidayah memberikan gambaran tentang tiga jenis teman yang dapat kita temui dalam kehidupan. Analogi ini menunjukkan kebijaksanaan beliau dalam memahami hubungan sosial dan dampaknya terhadap kehidupan seseorang.

Tiga Kategori Teman

Menurut Al-Ghazali, teman dapat digolongkan menjadi tiga jenis, yaitu:

1. Teman seperti makanan pokok

Teman jenis ini adalah mereka yang selalu memberikan manfaat, mendukung kita di saat suka dan duka, serta menjadi kebutuhan utama dalam kehidupan. Kehadiran mereka sangat penting, seperti makanan pokok yang tidak dapat kita tinggalkan.

Teman semacam ini mendorong kita menjadi lebih baik, memperbaiki akhlak, dan mengingatkan ketika kita lalai. Mereka adalah cerminan dari hadits Rasulullah ﷺ:

  مَنْ ذَكَّرَكُمْ بِاللهِ رُؤْيَتُهُ، وَزَادَكُمْ فِيْ عِلْمِكُمْ مَنْطِقُهُ، وَذَكَّرَكُمْ بِالآخِرَةِ عَمَلُهُ
 

Artinya: "Teman yang paling baik adalah teman yang dengan melihatnya, mengingatkan kalian kepada Allah, ucapannya menambahkan ilmu bagi kalian, dan perbuatannya mengingatkan kalian akan akhirat.”

2. Teman seperti obat

Teman ini dibutuhkan pada waktu-waktu tertentu, seperti saat menghadapi masalah atau memerlukan nasihat. Kehadirannya tidak selalu diperlukan, tetapi sangat berarti ketika kita memerlukan solusi atau dukungan dalam situasi tertentu.

Teman seperti ini mungkin bukan yang selalu ada di sekitar kita, tetapi mereka tetap membawa manfaat sesuai dengan kondisi dan kebutuhan.

3. Teman seperti penyakit

Teman jenis ini adalah mereka yang tidak memberikan manfaat apa pun, bahkan cenderung membawa kerugian. Kehadiran mereka bisa mengganggu kehidupan kita, seperti penyakit yang melemahkan tubuh.

Namun, Al-Ghazali menekankan bahwa meski teman seperti ini tidak diinginkan, ada pelajaran yang bisa diambil dari mereka. Dari tindakan buruk dan keburukan mereka, kita dapat belajar untuk tidak mengikuti jejak mereka. Dalam hal ini, beliau berkata:

السعيد من وعظ بغيره

"Orang yang bahagia adalah siapa saja yang (bisa) mengambil pelajaran dari orang lain.” (Mukhtasar Minhajul Qashidin, hlm.353)

Seni Berinteraksi dengan Teman Seperti Penyakit.

Al-Ghazali tidak hanya mengidentifikasi keberadaan teman seperti penyakit, tetapi juga memberikan nasihat tentang bagaimana menyikapi mereka. Beliau menyarankan agar kita bersabar dan berusaha “berdamai” dengan mereka sampai kita bisa menjauh secara bijaksana.

Dalam interaksi tersebut, ada manfaat tersembunyi jika kita mampu melihatnya, yaitu menjadikan keburukan mereka sebagai pengingat untuk menjaga diri dari sifat-sifat yang serupa.

Cerminan Hubungan Sosial

Di akhir uraian, Al-Ghazali menyebutkan:

اَلْمُؤْمِنُ مِرَآةُ أَخِيْهِ، إِذَا رَأَى فِيْهَا عَيْبًا أَصْلَحَهُ. (رواه البخاري في الأدب المفرد)

Artinya, “Seorang mukmin adalah cermin bagi saudaranya. Jika dia melihat suatu aib pada cermin itu, maka ia memperbaikinya.” (HR al-Bukhari dalam al-Adab al-Mufrad).

Hal ini menunjukkan bahwa hubungan sosial yang ideal adalah hubungan yang saling memperbaiki. Teman yang baik adalah mereka yang menjadi cermin, membantu kita melihat kekurangan diri dan mengarahkan kita menuju kebaikan.

Kesimpulan

Nasihat Al-Ghazali tentang tiga jenis teman memberikan kita panduan dalam memilih dan menyikapi hubungan sosial. Teman seperti makanan pokok perlu dijaga, teman seperti obat perlu dihargai, dan teman seperti penyakit harus dihadapi dengan bijaksana.

Dengan memahami klasifikasi ini, kita dapat lebih selektif dalam memilih teman yang memberikan manfaat bagi dunia dan akhirat kita. Pada akhirnya, kebahagiaan sejati terletak pada kemampuan kita mengambil pelajaran dari setiap hubungan yang Allah hadirkan dalam kehidupan kita.


Tags: Redaksi Motivasi Volume 175
  • Facebook
  • Twitter
Lebih baru Lebih lama

Seluruh Pengurus dan Anggota UKM SDG's IAI At-Taqwa Bondowoso

UKM SDG's IAI At-Taqwa Bondowoso

Masa Khidmat 2024-2025

Popular Posts

Khasanah

KEKAYAAN SEJATI, LEBIH DARI HARTA DAN ILMU

Oktober 30, 2024

SAATNYA PEMUDA BERKARYA MEMBANGUN PROGRAM KOTA BERKELANJUTAN

KULIAH TAMU TEMA MAHASISWA SEBAGAI KADER PEMIMPIN MASA DEPAN BANGSA DAN AGAMA

DISIPLIN NILAI SKS KUNCI MENUJU WISUDA YANG MEMBANGGAKAN

Klarifikasi Berita Gunung Raung: Beredar Video Erupsi Dahsyat, BMKG Tegaskan Gunung Masih Level II

BERPROSES, PERJALANAN MENUJU PERUBAHAN NYATA DI UKM SDG's

BERBUAT BAIK UNTUK ALLAH, BUKAN MANUSIA

SEGALA SESUATU YANG BAIK DATANG PADA WAKTU YANG TERBAIK.

PENGURUS UKM SDG's INSPIRASI GENERASI MUDA YANG MENGABDI DAN MENGAJI

MENANGKAL PERMAINAN SLOT DI KALANGAN MAHASISWA, MEMBANGUN BUDAYA BACA YANG SEHAT DI IAI AT-TAQWA

Featured post

KENIKMATAN YANG MEMBUNUH: RACUN DALAM BALUTAN PESONA DUNIA

UKM SDG's IAI At-Taqwa Bondowoso- Juni 25, 2025

Blog Archive

  • ►  2025 (49)
    • ►  Juni (7)
    • ►  Mei (7)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (7)
    • ►  Januari (22)
  • ▼  2024 (63)
    • ▼  Desember (57)
      • "TIDAK MUDAH, TAPI ALHAMDULILLAH"
      • YAYASAN RDS RUTIN TIAP TAHUN ADAKAN HAUL KIAI AS'A...
      • SIAPA YANG MELIHATNYA, BERARTI IA SUDAH MELIHAT-KU
      • HIDUP UNTUK ORGANISASI, BUKAN HIDUP DI ORGANISASI
      • APAH SE ETABENG, MAK SAMPEK TAK ABEJENG?
      • SIFAT-SIFAT WANITA PENGHUNI SURGA
      • ISTIRAHAT DALAM MENUNTUT ILMU, NASIHAT HADRATUSSYA...
      • KEUTAMAAN MAJELIS ILMU. HIKMAH DARI PERKATAAN KA'A...
      • TIGA PILAR KESUKSESAN: SOLIDITAS, SOLIDARITAS, DAN...
      • DO'A PERLINDUNGAN DARI JIN DAN SETAN: MENJAGA AURA...
      • BETAPA MALUNYA AKU DI HADAPAN ALLAH
      • BENARKAH ARWAH PULANG SETIAP MALAM JUM'AT? INI PEN...
      • MENGGABUNGKAN DUA MANDI WAJIB DALAM SATU MANDI HUK...
      • MELEWATI ZAMAN PENUH PENCITRAAN: “SEMAKIN KAMU TID...
      • TAFSIR SURAT AN-NISA’ AYAT 28: “DAN MANUSIA DIJADI...
      • SIBUK DENGAN ILMU LEBIH BAIK DARIPADA SIBUK BERDZI...
      • Keserasian Jiwa, Rahasia Eratnya Cinta Sejati
      • Memaknai Cinta, Ketika Komitmen Lebih Penting dari...
      • MATINYA HATI ULAMA, PELAJARAN DARI PERKATAAN HASAN...
      • HARI NATAL DALAM PERSPEKTIF AL-QUR'AN DAN HADIS, K...
      • Klarifikasi Berita Gunung Raung: Beredar Video Eru...
      • TIGA JENIS TEMAN DALAM PANDANGAN AL-GHAZALI
      • MENTERI AGAMA RI HADIRI HAUL GUS DUR DI TEBUIRENG,...
      • KEUTAMAAN MEMBACA SHALAWAT, AMAL RINGAN DENGAN BAL...
      • PEMBINA UNIT KEGIATAN MAHASISWA (UKM) SUSTAINABLE ...
      • JANGAN KARENA KENAL USTADZ DI MEDSOS, LANTAS KAMU ...
      • MERAYAKAN TAHUN BARU MASEHI PERSPEKTIF ISLAM
      • KASIH IBU SEPERTI EMBUN PAGI, MENYEJUKKAN HATI
      • BISU DI DEPAN MATA, RIUH DI DALAM DO'A
      • RAKER NU CARE LAZISNU PBNU MENUJU PROFESIONALISME ...
      • ILMU, PETA MENUJU KEHIDUPAN YANG LEBIH BERMAKNA
      • BERBUAT BAIK UNTUK ALLAH, BUKAN MANUSIA
      • BANGKIT DARI KEGAGALAN MENUJU PUNCAK MIMPI
      • BERPROSES, PERJALANAN MENUJU PERUBAHAN NYATA DI UK...
      • INI KEUTAMAAN HARI JUM'AT YANG PERLU DIKETAHUI
      • BERTAMBAH USIA DAN BELAJAR MENGIKHLASKAN HARAPAN
      • SEORANG LELAKI, SEORANG PEJUANG KEBERANIAN
      • CAHAYA PRESTASI DARI KAMPUS SANTRI, DOSEN MPI IAI ...
      • HIKMAH ALI BIN ABI THALIB TENTANG TAKDIR DAN USAHA
      • MENCARI PASANGAN HIDUP, PANDUAN MENUJU BAHAGIA BER...
      • BERSATU DALAM KEBAIKAN, KEKUATAN MAHASISWA SEBAGAI...
      • MENULIS NAFAS JIWA YANG TERTUANG DALAM KATA
      • MENANGKAL PERMAINAN SLOT DI KALANGAN MAHASISWA, ME...
      • LEBIH BAIK MENINGGALKAN KARYA TULISAN, DARIPADA KA...
      • HIDUP BERMAKNA WARISAN ABADI YANG TAK TERNILAI
      • NIAT IKHLAS, KUNCI UTAMA MENGALIRNYA BERKAH DALAM ...
      • NGOBROL SANTAI TUJUAN BESAR, BERSAMA REKTOR DAN PE...
      • MEMBUKA PINTU LANGIT DENGAN MEMBANTU SESAMA
      • MULAI DARI NOL, RAIH SEGALANYA. SIAPA BILANG HARUS...
      • SETELAH BADAI, PELANGI MENANTI
      • FIKIH SDGS DAN KETIMPANGAN SOSIAL
      • PENGURUS UKM SDG's INSPIRASI GENERASI MUDA YANG ME...
      • PETUALANGAN SPIRITUAL MENEMUKAN DIRI DALAM SETIAP ...
      • TERIKAT DALAM DILEMA ANTARA CINTA DAN KEPASRAHAN
      • DISIPLIN NILAI SKS KUNCI MENUJU WISUDA YANG MEMBAN...
      • MENGGAPAI MIMPI DI TENGAH COBAAN
      • KULIAH TAMU TEMA MAHASISWA SEBAGAI KADER PEMIMPIN ...
    • ►  Oktober (6)
Design by Blogspot | Distributed by Theme
  • Home
  • About
  • Contact Us
  • RTL Version

Formulir Kontak